Sorga Tak Seperti Pikiran Kita
No: GMIKA/BS/270718/21.30wib/GS/ MartabakTelor
Judul: "Sorga Tak Seperti Pikiran Kita"
1 Korintus 2:9
"Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."
Yesaya 64:4
"Tidak ada telinga yang mendengar, dan tidak ada mata yang melihat seorang allah yang bertindak bagi orang yang menanti-nantikan dia; hanya Engkau yang berbuat demikian". Sorga bukan seperti apa yang dikonsepkan dunia. Sorga dalam kekristenan bicara tentang keberadaan. Tempat yang paling indahpu jika tidak Allah tidak ada artinya. Kekristenan bicara tentang "being" bukan "doing". Sorga itu sudah ada, menjadi Sorga karena Bapa ciptakan bahi YesusAnakNya, itu adalah sorga sebenarnya. Jadi sorga itu adalah tempat kita menyatu dengan Anak Allah. Secara posisi kita sudah ada (menjadi warga) di sorga, walau secara realisasinya belum terjadi...karena kita harus mati dulu dan bangkit dalam tubuh baru.
Wahyu 21:2
"Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah,...." artinya dari Sorga itu ada tempat lebih khusus lagi yaitu tempat (ruang/kota) bagi Anak Domba dan pengikutNya.
1 Korintus 13:12
"Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar,..." Semua yang dapat kita lihat atau rasakan hari ini masih samar-samar. Samar-samar itu artinya terselubung. Karena belum terbuka semua. Contohnya Dalam pernikahan saat ini pun masih samar-samar. Sebab pernikahan kristen itu harus seperti Kristus dengan jemaat realisasinya adalah Pernikahan Anak Allah dgn Kita. Maka Jadikan pernikahan (rumah) sebagai kebahagian. Alam maut adalah tempat dimana tidak ada Allah. (Bumi ini adalah tempat yang telah jatuh karena mengecewakan Allah. Terkutuk karena Dosa manusia). Alam Maut tempatnya di Bumi seperti Gua Gelap tempat Allah menyimpan para pendurhaka
Yudas 1:6
Allah hanya 'berdiam' dimana namaNya diserukan. Keluaran 20:24 "Kaubuatlah bagi-Ku mezbah dari tanah dan persembahkanlah di atasnya korban bakaranmu dan korban keselamatanmu,. Pada setiap tempat yang Kutentukan menjadi tempat peringatan bagi nama-Ku, Aku akan datang kepadamu dan memberkati engkau." Sorga adalah keberadaan kita menyatu dengan Allah, neraka adalah tempat terputus dengan Allah. Sejak awal neraka itu bukan untuk manusia. Matius 25:41 "... enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya."
2 Yohanes 1:6-9
"Dan inilah kasih itu, yaitu bahwa kita harus hidup menurut perintah-Nya..." Orang kristen yang hidup dan belajar Firman Tuhan harus berangkat dari kasih Allah. Saat kita salah mendengar FT, itu kesalahan serius. Kita harus kembali kepada ajaran FT yang semula.
2 Yohanes 1:10-11
"Jikalau seorang datang kepadamu dan ia tidak membawa ajaran ini, janganlah kamu menerima dia di dalam rumahmu dan janganlah memberi salam kepadanya. Sebab barangsiapa memberi salam kepadanya, ia mendapat bagian dalam perbuatannya yang jahat."
Efesus 1:4
"Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya."Karena Allah sudah memilih kita sebelum dunia ini diciptakan. Artinya Dia sudah mengasihi kita, dan merencanakan supaya kita disucikan dan tidak bersalah di hadapan-Nya oleh karena bersatu dengan Kristus. (tsi)
1 Petrus 1:18-20
"....Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan, tetapi — karena kamu — Ia baru menyatakan diri-Nya pada zaman akhir." Dalam ayat-ayat ini yang dipilih itu Yesus untuk menyelamatkan, bukan kita, jadi yang dipilih Allah, Yesus lebih dahulu.
2 Tesalonika 1:7-9
"....Dan semua orang yang tidak mengenal Allah dan yang tidak mau taat kepada Kabar Baik tentang Tuhan kita Yesus akan dihukum-Nya dengan api yang menyala-nyala..." Ini bicara tentang kehendak bebas yang diberikan Allah untuk kita. Yoh 3:17-19 "... Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah...."
Secara posisi orang yang tidak percaya telah berada (sudah berlangsung)
dibawah hukuman.
amin
Komentar
Posting Komentar