Nilai Diri vs Harga Diri
No: GMIKA/IM/250617/18.00wib/GS/ KwetiauGoreng
Judul: "Nilai Diri vs Harga Diri"
Matius 16:21-28
Kekuatan orang percaya adalah terletak dimulai saat pagi-pagi ia menyembah Tuhan.
Allah tidak akan pernah berbicara menyatakan apapun tentang diriNya, sebelum Dia diakui terlebih dulu oleh seseorang. Sebab itu murid-murid lah yang pertama menerima pemberitahuan Visi tentang penderitaan Yesus.
Mat 16:16 "Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!" , dan setelah itu Yesus mulai menyatakan kepada muridNya Mat 16:21 "Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan...." Nilai diri seseorang terlahir dari segala sesuatu yang tidak terlihat karena ia mau kehilangan harga dirinya. "Barangsiapa kehilangan nyawanya ia mendapatkan nyawanya.."
Jadi siapa yg membuang harga diri akan memperoleh Nilai Diri ?
Nilai Diri seseorang tahu memposisikan diri di hadapan Tuhan dan manusia sehgga ia mampu memberikan yg sejati. Orang yang tahu nilai diri, lebih mengutamakan kekekalan. Mat 16:22 " Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: "Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu!". Disini *Petrus mementingkan harga dirinya, tetapi Yesus yang tahu nilai diriNya*, menegor Petrus.
Mat 16:23 "Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis. Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia". Saat kita kehilangan harga diri kita untuk kemuliaan, justru disitulah kita mendapatkan kembali harga diri kita, dan itulah nilai diri kita, sebab Tuhan "tidak ingin berhutang" pada kita. Orang kristen adalah mereka yang rela kehilangan harga dirinya. Dengan demikian Jangan menganggap remeh mereka yang menyerahkan diri kepada Tuhan.
Amin
Komentar
Posting Komentar