Air Yang Semu

No: GMIKA/IM/161016/18.00wib/GS/NsUd
Judul:  "Air Yang Semu"

Yohanes 4:10-14
Perempuan samaria mengatakann  pemikiran manusia pada umumnya. Sedangkan Yesus mengatakan sebaliknya. Orang seringkali memisahkan pemikirannya berdasarkan dunia dan kebenaran. Orang beragama itu cenderung terutamakan mencari lebih. Tetapi di satu titik agama tidak mampu membendung jiwa kita. Tuhan tidak akan pernah kekurangan cara untuk bekerja dalam hidup kita.

Yohanes 4:12
"Adakah Engkau lebih besar dari pada bapa kami Yakub, yang memberikan sumur ini kepada kami.. "
Manusia dibumi umumnya sama, apa yang dicari atau dipakai orang dibumi tentu akan dipakai orang lain semua itu adalah "air sumur Yakub".

Yohanes 4:14 
"...tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya.... "
Yesus menawarkan "air" kepada perempuan Samaria. "Air" menyatakan pribadi Yesus yg harus diminum. Urapan itu bersifat pribadi, yang membuat kita diurapi bukan alatnya.  Yesus menolak orang yang mencari dan bangga akan "air sumur Yakub".


Jangan  mengagap sepele yang namanya berkat, selidikilah  apakah itu dari Tuhan ?
Setiap Firman  mengajarkan kita untuk tidak salah faham dan menjadi faham salah.

Tuhan Yesus Memberkati...
(GS)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

4 Sifat dalam Hukum Taurat : Berkat, Hidup, Kematian dan Kutuk

Ciptaan Yang Terlihat dan Tak Terlihat

Menghargai Hidup