Iblis tidak berkuasa atas orang yang menerima Kasih Allah.
Pagi ini setelah saya selesai melihat Berita TV, saya
merenung dan berpikir:..
Yoh 14:2-3:14:2 Di rumah Bapa-Ku 1 banyak tempat tinggal.
Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ z untuk menyediakan tempat bagimu. 14:3 Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan
tempat bagimu, Aku akan datang kembali 2 a dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di
tempat di mana Aku berada, b kamupun berada. Ibr 2:11.2:11Sebab Ia yang
menguduskan 7 a dan
mereka yang dikuduskan, b mereka
semua berasal dari Satu; itulah sebabnya Ia tidak malu menyebut mereka saudara,
Mengapa Allah memakai kita manusia yang mudah berdosa ?
Padahal faktanya manusia dibuat lebih rendah/lemah dari Malaikat, sayangnya
kita sering merasa lebih kuat dan mampu. Tapi karena hikmat saya mengerti, kenapa
Saya lemah, supaya saya dapat diKasihi oleh Bapa, sama seperti Bapa mengasihi
Yesus ANAK BAPA. Lebih lagi, supaya saya dalam kelemahan diutus ke dunia yang
diperinth oleh Iblis, agar bersama AnakNYA mengalahkannya.
Jadi jika orang dapat dengan sempurna menerima KASIH ALLAH ia tidak akan pernah
dikuasai Iblis yang pada akhirnya akan hilang kekuatannya. Ini Sama seperti
YESUS yang menerima penuh Kasih BapaNYA.
”Iblis tak dapat memerintah dimana seseorang menerima Kasih Allah yang Mutlak
itu.“
Yesus akan mengingat mereka yang menerima KasihNya dan memberi upahnya karena
peran mereka bersamaNYA.
Semua ini karena didahului. Dan kita harus rela untuk menerima KASIH itu
terlebih dahulu. Bedakan kedua tokoh ini:
KAIN :
Sebagian dari hasil : Artinya mengabaikan rencana penciptaan Dunia, manusia
hidup dengan rata-rata, dibesarkan dalam pemikiran kekuatan AGAMA yaitu
Sosialisme dan Humanisme.
HABEL :
Anak Sulung domba : Artinya mendukung pola Rencana Allah atas dunia. Hidup dengan
satu tujuan yaitu mengasihi Allah yang lebih dulu menerima KasihNya, akibatnya
menolak pemikiran mandiri manusia seperti Sosialisme dan Humanisme. Tetapi
Kapitalistik dan Ekslusifistik Menolak Kasih Allah. Awas kita sedang akan dibunuh dan diincar oleh saudara kita
sendiri KAIN, yang telah dikuasai "keperkasaan dan Kemandirian dunia"
tetapi menolak. Menerima Kasih. (GS).
Selamat Pagi dan Selamat menerima Kasih Bapa..
Komentar
Posting Komentar